Minggu, 15 Mei 2011

Latih kesabaran dengan tari klasik gaya jogja

Tari adalah sebuah gerakan badan atau olah tubuh yang berasal dari dalam hati, bukan hanya belajar teknik menari tetapi juga belajar karakter. Dari tari gaya jogja ada unsur terpenting yaitu yang namanya wirama, wirasa, wiraga.

Tari klasik gaya jogja berbeda dengan tarian balet. Didalam menari harus ada rasa memiliki, spiritualitas dan menjiwai, semuanya harus menggunakan perasaan. Dengan menggunakan perasaan juga menjadi kesulitan tersendiri diawal proses belajar. Jiwa tari klasik lebih kedalam dan sepi. Selain itu tari klasik dulu dengan sekarang berbeda. Dulu tari klasik gaya jogjya memiliki durasi yang panjang, lebih dihargai dan sakral. Bahkan konon tari ini memiliki arti penting didalam kraton. Sedangkan dalam arti pendidikan tari mampu melatih kesabaran, hal ini sangatlah penting.

Saat ini, tari klasik gaya jogja sering ditarikan diluar tembok kraton. Namun hanya sedikit masyarakat yang tertarik dan peduli dengan tarian jenis ini. Mengajarkan tari ini sejak dini kepada anak-anak disekolah agar mereka memiliki dasar dan juga bisa ditampilkan dalam beragam acara. Hal ini setidaknya bisa sedikit mengangkat tari klasik kembali dipermukaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar